Iptu Lukas Marbun, polisi yang ditabrak bandar narkoba di rest area Km 208 Tol Palimanan, Cirebon, telah selesai menjalani operasi. Lukas Marbun menjalani operasi di RS Carolus Jakarta, Salemba, Jakarta Pusat.
“Operasi sudah selesai. Sekarang lagi tahap observasi mudah mudahan nggak ada kendala, sehat,” kata Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Pusa Kompol Indrawienny Panjiyoga di Rumah Sakit St Carolus, Jakarta Pusat, Senin (22/11/2021).
Panjiyoga juga menuturkan tim kepolisian terus bergerak menangkap pelaku bandar narkoba yang menabrak Iptu Lukas. Sebelumnya, bandar narkoba itu memang hendak ditangkap di Cirebon, Jawa Barat.
“Kita mohon doanya. Tim masih bergerak,” katanya.
Diketahui sebelumnya, pengejaran bandar narkoba ini mengakibatkan satu anggota terluka. Iptu Lukas Marbun mengalami patah tulang setelah ditabrak dan dilindas bandar narkoba.
“Pagi ini Iptu Lukas Marbun menjalani operasi di Rumah Sakit Carolus Jakarta,” ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Hengki Haryadi saat dihubungi detikcom, Senin (22/11).
Hengki mengatakan Iptu Lukas Marbun luka berat akibat ditabrak sewaktu pengejaran terhadap bandar narkoba di rest area di Tol Cirebon.
“Kondisinya luka berat,” ucap Hengki.
Peristiwa itu terjadi di rest area Km 208 Tol Palimanan, Cirebon, Jawa Barat, pada Minggu (21/11). Saat itu tim Unit 2 Satuan Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat yang dipimpin Kompol Indrawienny Panjiyoga menyelidiki informasi terkait jaringan narkoba.
Tim kemudian berangkat ke Cirebon setelah diperoleh informasi bahwa pelaku berada di sana. Namun, setiba di lokasi, pelaku melakukan perlawanan.
Pelaku berusaha melarikan diri dengan menabrak anggota. Akibatnya, seorang anggota, Iptu Lukas mengalami patah kaki setelah dilindas pelaku.
Simak juga ‘Dua Sekawan Kendalikan Jaringan Narkoba Aceh-Sumut’: